
Jakarta, Updatejakarta – Ada tiga orang di dunia yang memiliki hak istimewa untuk bepergian ke luar negeri tanpa paspor. Mereka ini memiliki dokumen ‘sakti’ yang memungkinkan mereka untuk berkelana tanpa hambatan administratif. Siapa mereka?
Ketiga orang tersebut adalah Raja Charles III dari Inggris, Kaisar Naruhito, dan Permaisuri Masako dari Jepang. Keistimewaan ini sebelumnya juga dimiliki oleh Ratu Elizabeth II sebelum Raja Charles III naik tahta.
Hak istimewa ini tidak hanya berlaku untuk Raja Charles III, tetapi juga untuk raja atau ratu Inggris lainnya yang sebelumnya memerintah. Begitu pula dengan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako, yang mengikuti tradisi dari pendahulu mereka untuk tidak memerlukan paspor saat bepergian.
Dokumen ‘Sakti’ yang Mereka Bawa Alih-alih membawa paspor, Raja dan Ratu Kerajaan Inggris hanya membawa dokumen yang dikeluarkan atas nama mereka. Dokumen ini menyatakan bahwa “Sekretaris Kerajaan Inggris meminta, atas nama Yang Mulia, agar semua pihak yang berkepentingan mengizinkan pembawa dokumen ini untuk melewati wilayah mereka dengan bebas tanpa hambatan atau halangan, serta memberikan bantuan dan perlindungan yang mungkin diperlukan.”
Sementara itu, di Jepang, pada 10 Mei 1971, Kementerian Luar Negeri Jepang mengeluarkan sebuah dokumen yang menginformasikan bahwa mengeluarkan paspor untuk Kaisar atau Permaisuri adalah hal yang tidak pantas. Paspor dianggap tidak layak untuk digunakan oleh Kaisar, karena akan melibatkan prosedur imigrasi atau visa seperti warga negara biasa.
Perbedaan untuk Istri Raja dan Keluarga Kekaisaran Menariknya, istri Raja Charles III, Permaisuri Camilla, tidak memiliki hak yang sama dan tetap diwajibkan memiliki paspor diplomatik. Hal yang serupa juga berlaku di Jepang, di mana anggota keluarga Kekaisaran lainnya, seperti putra mahkota dan putri, juga memerlukan paspor diplomatik.
Kaisar dan Permaisuri Jepang hanya diminta untuk menyimpan dokumen kementerian sebagai bukti untuk perjalanan internasional mereka. Sama seperti di Inggris, Kementerian Luar Negeri Jepang akan memberi pemberitahuan terlebih dahulu kepada negara yang akan mereka kunjungi sebelum kedatangan mereka.
Peran Sekretaris Pribadi Raja Charles III Dalam hal perjalanan internasional Raja Charles III, tanggung jawab untuk mempersiapkan dokumen perjalanan ini ada di tangan Sir Clive Alderton, sekretaris pribadi Raja. Menurut laporan, Sir Clive telah menjadi salah satu penasihat yang sangat dipercaya dan dihormati oleh Raja Charles dan Ratu Camilla sejak tahun 2006, setahun setelah mereka menikah pada 2005.