Ponorogo, Jawa Timur (Updatejakarta) – Seorang pemilik kebun kurma di Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, membuat kejutan bagi warga dengan membagikan ribuan buah kurma hasil panenannya secara gratis. Pembagian ini dilakukan setiap tahun selama bulan Ramadan dan menarik perhatian banyak warga yang rela antre untuk mendapatkannya.
Wahyu Eko Widodo (39), pemilik kebun kurma di Desa Pomahan, mengatakan bahwa mayoritas yang mengantre adalah pasangan yang belum dikaruniai anak, berharap mendapatkan keberkahan dari memakan kurma muda.
“Saya menanam pohon kurma ini sekitar 29 tahun yang lalu. Sekarang pohon-pohon tersebut sudah mencapai ketinggian 15 meter dan mulai berbuah dalam 11 tahun terakhir. Setiap tahun selalu berbuah lebat, jadi saya pikir ini saat yang tepat untuk membagikan secara gratis kepada mereka yang membutuhkan,” kata Wahyu.
Pembagian kurma muda ini tidak hanya menarik warga sekitar Ponorogo, tetapi juga warga dari luar daerah. Salah satunya adalah Titin Eka Santi, warga Pulung, yang rela mengantre sejak pagi.
“Saya dengar kabar dari tetangga dan langsung datang ke sini. Kurma ini akan saya bawa untuk saudara saya yang sudah lama menantikan momongan. Semoga ini membawa berkah bagi keluarga kami,” ujar Titin dengan penuh harapan.
Tak hanya warga setempat, Wahyu Narendra, yang datang dari Kota Madiun, juga ikut mengantre setelah mengetahui informasi tentang pembagian kurma muda ini melalui media sosial.
“Walaupun jauh, saya tetap datang. Semoga ini bisa menjadi perantara doa kami agar diberikan keturunan,” ujar Wahyu Narendra.
Untuk memastikan pembagian berjalan tertib, Wahyu menerapkan sistem pendaftaran melalui pesan singkat. Setiap pendaftar hanya boleh menerima tujuh butir kurma muda. Pada pembagian kali ini, sekitar 300 orang ikut antre untuk mendapatkan kurma tersebut.
“Banyak yang berminat, jadi saya batasi jumlahnya agar semuanya kebagian. Ini semua gratis, sebagai bentuk kepedulian saya terhadap sesama,” tutup Wahyu.
